Text
Jacques Ranciére dan Subjek Politik '65
Jacques Ranciére memberi perhatian kepada mereka ang tak terhitung. bagian tapi bukan bagian dalam tatanan sosial dominan untuk muncul sebagai subjek yang setara. Kesetaraan menurut Ranciére adalah bagi setiap orang dan semua orang. Namun, mereka kerap terpinggirkan. Satu dari mereka di antaranya adalah korban kekerasan politik.
Orang-orang yang dianggap terlibat dalam PKI diperlakukan tidak sebagaimana mestinya, seolah mereka diawasi terus-menerus dan--dari beberapa catatan--juga dibunuh. Peristiwa tersebut terjadi beberapa tahun setelah tragedi 1965, bahkan mungkin dalam kadar lebih ringan masih sampai hari ini. Artinya, masih ada sisa-sisa pemikiran yang anti dan curiga terhadap kehadiran mereka.
Pokok masalahnya adalah orang-orang yang dituduh PKI belum tentu pada posisi yang salah dan terlibat secara langsung. Korban-korban tidak bersalah ini kemudian mengalami tekanan psikis dan sosial, tetapi pada situasi yang sama sekaligus mengekspresikan perlawanan di tengah tatanan masyarakat dominan.
Buku ini membahas mereka, yang dalam arti sebagai subjek politik. Mereka adalah tokoh-tokoh cerpen dalam buku Martin Aleida yang berjudul Mati Baik-baik, Kawan! yang bergerak ke kesetaraan. Di tengah tatanan sosial dominan, mereka melakukan perlawanan untuk beranjak dari statusnya.
No other version available