Text
The Red-Haired Woman
Orhan Pamuk lahir di Istanbul, Turki, pada 7 Juni 1952. Pamuk adalah novelis terkemuka dalam sastra pascamodern dan telah memperoleh berbagai penghargaan, seperti Orhan Kemal Novel Prize, Prix France Culture, Peace Prize of the German Book Trade, Norman Mailer Prize, dan lain-lain. Pada 2006, Pamuk dianugerahi Nobel Sastra oleh Akademi Swedia.
Di sebuah dataran tandus dan berbatu, Tuan Mahmut beserta asistennya, Cem, mendapat tugas menggali sumur. Kerasnya medan mendekatkan mereka, bahkan mengubah hubungan tuan-asisten tersebut menjadi seperti ayah-anak.
Sementara air dinanti tak kunjung muncul, Cem justru terpikat primadona teater keliling, seorang wanita berambut merah. Namun, kehadiran wanita itu malah mendatangkan bencana. Seseorang terbunuh dan menghantui hingga 3 dekade berikutnya.
The Red-Haired Woman membawa kita menyusuri pencarian Pamuk terhadap bagaimana sastra menjadi dasar sebuah peradaban. Lewat perjumpaan mitos besar Oedipus Rex dari Barat serta kisah Rostam dan Sohrab dari Timur, Pamuk mencoba mengulas hubungan antara ayah dan anak, juga negara dan kebebasan individu. Tak salah lagi, The Red-haired Woman merupakan karya istimewa yang semakin menegaskan bahwa Orhan Pamuk adalah salah seorang penulis terbesar abad ini.
No other version available